Belajar Cinta dari Cicak  

Diposting oleh i4july

Ketika sedang merenovasi sebuah rumah, seseorang mencoba merontokan tembok. Rumah di Jepang biasanya memiliki ruang kosong diantara tembok yang terbuat dari kayu. Ketika tembok mulai rontok dia menemukan seekor cicak terperangkap diantara ruang kosong itu karena kakinya melekat pada sebuah surat.
Dia merasa kasihan sekaligus penasaran. Lalu ketika dia mengecek surat itu, ternyata surat tersebut telah ada disitu 10 tahun lalu ketika rumah itu pertama kali dibangun.
Apa yang terjadi? Bagaimana cicak itu dapat bertahan dengan kondisi terperangkap selama 10 tahun? Dalam keadaan gelap selama 10 tahun, tanpa bergerak sedikit pun, itu adalah sesuatu yang mustahil dan tidak masuk akal.
Orang itu lalu berfikir, bagaimana cicak itu dapat bertahan hidup selama 10 tahun tanpa berpindah dari tempatnya sejak kakinya melekat pada surat itu! Bagaimana dia makan?
Orang itu lalu menghentikan pekerjaanya dan memperhatikan cicak itu. Apa yang dilakukan dan apa yang dimakannya hingga dapat bertahan. Kemudian, tidak tahu dari mana datangnya, seekor cicak lain muncul dengan makan dimulutnya… AHHH!
Orang itu merasa terharu melihat hal itu. Ternyata ada seekor cicak lain yang selalu memperhatikan cicak yang terperangkap itu selama 10 tahun.
Sungguh ini sebuah cinta, cinta yang indah. Cinta dapat terjadi bahkan pada hewan yang kecil seperti dua ekor cicak itu. Apa yang dapat dilakukan oleh cinta? Tentu saja sebuah keajaiban. Bayangkan, cicak itu tidak pernah menyerah dan tidak pernah berhenti memperhatikan pasangannya selama 10 tahun. Bayangkan bagaimana hewan yang kecil itu dapat memiliki karunia yang begitu mengagumkan.

JANGAN PERNAH MENGABAIKAN ORANG YANG KITA KASIHI!

This entry was posted on 10.05 and is filed under . You can leave a response and follow any responses to this entry through the Langganan: Posting Komentar (Atom) .

1 komentar

JELAS KITA HARUS MENOLAK SETIAP KEBIJAKAN PEMERINTAH YANG HANYA MENYENGSARAKAN RAKYAT!!!

jelas selama ini yang telah di lakuka negara hanyalah pembodohan bagi bangsa!
betapa tidak!!
biaya konpensasi yang di berikan pemerintah hanyalah memanjakan masyarakat!
dan melakukan pembodohan merata!
oleh karena itu,
mengapa tidak pemerintah membangun dan menciptakan lapangan kerja sebanyak2nya...
dari uang konpensasi yang selalu diberikan setiap bulan..
dengan begitu setidaknya qta bisa mengangkat lebih baik harga diri bangsa di mata dunia..